Cara Cepat Memahami Operasi Hitung Campuran untuk Pemula

Operasi hitung campuran adalah salah satu konsep dasar dalam matematika yang melibatkan lebih dari satu jenis operasi aritmatika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, dalam satu soal. Untuk menyelesaikan soal operasi hitung campuran, memiliki aturan tertentu agar hasil yang diperoleh tepat.

Cara Cepat Memahami Operasi Hitung Campuran untuk Pemula

Urutan Operasi Hitung Campuran

Dalam menyelesaikan operasi hitung campuran, terdapat aturan urutan pengerjaan yang harus diikuti, yaitu:

1. Kerjakan tanda kurung terlebih dahulu Operasi di dalam tanda kurung (()()) harus diselesaikan lebih dulu sebelum melanjutkan ke operasi lainnya.
2. Perhatikan perkalian dan pembagian Lakukan perkalian (*) dan pembagian (:) dari kiri ke kanan, sesuai urutannya.
3. Akhiri dengan penjumlahan dan pengurangan Setelah perkalian dan pembagian selesai, lanjutkan dengan penjumlahan (+) dan pengurangan (-) dari kiri ke kanan.

Singkatan untuk Mengingat Aturan:

Untuk mempermudah, banyak orang menggunakan singkatan seperti "KuKaBaTaKu":

• Ku: Kerjakan dalam tanda kurung terlebih dahulu.
• Ka: Kerjakan perkalian dan pembagian.
• Ba: Baru penjumlahan dan pengurangan.

Atau, Anda juga bisa menggunakan aturan "PEMDAS":

• P: Parentheses (tanda kurung)
• E: Exponents (pangkat, jika ada)
• MD: Multiplication and Division (perkalian dan pembagian, dari kiri ke kanan)
• AS: Addition and Subtraction (penjumlahan dan pengurangan, dari kiri ke kanan).

Contoh-Contoh Soal dan Penyelesaian

Contoh 1:

Hitung: 6 + 8 × 3 - 4

Langkah-langkah:

1. Kerjakan perkalian terlebih dahulu: 8 × 3 = 24
2. Lanjutkan dengan penjumlahan dan pengurangan secara berurutan: 6 + 24 = 30 30 - 4 = 26

Hasil: 26

Contoh 2:

Hitung: (6 + 8) × 3 - 4

Langkah-langkah:

1. Selesaikan operasi dalam tanda kurung terlebih dahulu: (6 + 8) = 14
2. Lanjutkan dengan perkalian: 14 × 3 = 42
3. Akhiri dengan pengurangan: 42 - 4 = 38

Hasil: 38

Contoh 3: 

Hitung: 20 ÷ (4 + 6) × 3

Langkah-langkah:

1. Kerjakan tanda kurung terlebih dahulu: (4 + 6) = 10
2. Lanjutkan dengan pembagian: 20 ÷ 10 = 2
3. Terakhir, kerjakan perkalian: 2 × 3 = 6

Hasil: 6

Contoh 4:

Soal: 15 + 20 ÷ (4 × 2) - 3

Penyelesaian:

1. Kerjakan operasi dalam tanda kurung: 4×2=84 × 2 = 8.
2. Bagi 20 dengan hasil tersebut: 20÷8=2.520 ÷ 8 = 2.5.
3. Tambahkan 15 dengan 2.5: 15+2.5=17.515 + 2.5 = 17.5.
4. Kurangi hasilnya dengan 3: 17.5−3=14.517.5 - 3 = 14.5.

Jawaban: 14.5

Contoh 5:

Soal: (12 - 4) × (6 ÷ 3) + 10

Penyelesaian:

1. Kerjakan operasi dalam tanda kurung pertama: 12−4=812 - 4 = 8.
2. Kerjakan operasi dalam tanda kurung kedua: 6÷3=26 ÷ 3 = 2.
3. Kalikan hasil dari kedua tanda kurung: 8×2=168 × 2 = 16.
4. Tambahkan hasilnya dengan 10: 16+10=2616 + 10 = 26.

Jawaban: 26

Kesalahan Umum dalam Operasi Hitung Campuran

1. Mengabaikan tanda kurung: Jika tanda kurung tidak dikerjakan terlebih dahulu, hasil akhir akan salah.
2. Tidak memperhatikan urutan operasi: Mengutamakan penjumlahan sebelum perkalian atau pembagian adalah kesalahan umum.
3. Perhitungan manual yang kurang teliti: Salah menghitung angka dapat membuat hasil akhir tidak akurat.

Tips untuk Mempermudah Operasi Hitung Campuran

• Gunakan kertas coret-coret untuk menulis langkah perhitungan.
• Perhatikan tanda operasi dengan saksama.
• Gunakan warna atau simbol tambahan jika mengerjakan soal yang panjang agar lebih terorganisir.
• Latih soal-soal serupa untuk meningkatkan pemahaman.

Latihan Soal untuk Dicoba

Berikut beberapa soal latihan:

1. Hitung: 5 + 12 ÷ 3 - 2
2. Hitung: (7 × 2) + 4 ÷ 2
3. Hitung: 15 × (10 - 6) ÷ 2 + 5
4. Hitung: 100 - (20 ÷ 4) + 30 × 2
5. Hitung: (8 + 4) ÷ (6 - 2) × 3

Kesimpulan

Operasi hitung campuran adalah keterampilan dasar matematika yang penting untuk dipahami. Dengan mengikuti aturan pengerjaan yang benar dan berlatih secara rutin, Anda akan semakin mahir menyelesaikan soal-soal operasi hitung campuran. Semoga artikel ini membantu Anda dalam belajar!

Berbagi :